Friday, September 30, 2011

nama saya betel! #1

23 nov 39 tahun yang lalu,disebuah gubuk kecil jauh dari kota ( kisaran 24km ) lahirlah bayi laki laki berkulit hitam dg berat 2.8 kg dg panjang 80cm yang sehat,mungil dan menggemaskan,,, hmmmmm dari sini cerita itu dimulai....

Masa kecil bayi hitam ini tidaklah luar biasa, dia hanya seorang anak kecil biasa,dengan ingus dan gigi ompong khas anak desa.

Dan empat tahun berselang,lahirlah adik laki laki saya,yang membuat rumah kami bertambah rame dengan tangisan latang dan aroma kencur pun menghiasi rumah kecil 24km dari kota itu...

Setahun setelah adikku lahir,kami pindah ke kota kecil bernama negara,yang sekarang lebih populer dengan sebutan NEGARA RAWK CITY *dziiggzz!!! hahhahaha.. *maaf saya ngakak sendiri

Okeh!! kita lupakan sejenak irama ketawa yang keluar bersamaan dengan wangi jigong pagi ini,mulai fokus lagi yuuukk..

Kami pindah menjadi anak kota yang bersih,wangi dan manja. tentulah karena ekonomi keluarga kami sudah mulai meningkat. ( maaf saya tidak teruskan masalah ekonomi keluarga ya ) terkesan angkuh dan sombong tentunya *takut banyak dosa trs masuk neraka! dan pada saat itu saya masih percaya itu,krn kami dibesarkan dari keluarga religius yang memegang adat dan budaya keturunan dari Ida Batara Dalem Tarukan,salah satu anak raja Bali yang kemudian berkelana keseluruh tanah Bali untuk melakukan tapa brata. hmmm terlalu serius nihh,, tar malah jadi NAT GEO chanel huahahhahaa... okeh lupakan #fokus lagi yuk.

#bersambung dulu ya... gw ada janji mau nonton temen manggung di acara BLACK METAL not DEAD,semoga secepatnya bisa dilanjutkan ceritanya ya! 









kemarahan 2

 Di tengah kemacetan pagi di sebuah kota besar,terdengar sebuah perbincangan yang sangat serius.

 

ANJING : pengawaalll!!!! sterilkan jalanan dan tabrak yang menghalangi!!

PENGAWAL : SIAAAAPPPPPP!!!! dengan wajah tolol yang mengakar dan tumbuh di otak nya yang cuman mengerti kata kata mesum saja.

ANJING : Pengawaaalllll!!!! CEPAAAAATTTTTTT!!!!!

 

Dan beberapa detik kemudian,mobil ANJINGpun dikawal dengan pengamanan super VVVVIP...

tidak lupa membunyikan sirene yang mirip kebakaran,

 

tak beberapa lama berselang, SOPIR ANJING pun mengirimkan sebuah pesan singkat kepada PENGAWAL yang sibuk membubarkan kemacetan,pesannya kurang lebih seperti ini : Pak pengawal,Bapak sudah melahirkan di mobil,tp sayang bayinya premature, dan sangat encer berwarna kuning, mungkin bapak melahirkan bayi bule, tapi wangi sekali baunya seperti Tong sampah .

 

Dan dengan sigap pengawalpun membalas dengan pesan singkat pula : SIAAPPP!!! sepertinya kita butuh sirene yang lebih besar!!

 

 

Dan benang merahnya adalah... ternyata kita harus sabar sepanjang waktu di jalan tdk ada kecuali, karena mereka lebih membutuhkan jalan daripada kita yg cuman menafkahi keluarga,rela bermacet2an atas nama ANJING yang kebelet melahirkan...

 

#sebuah perjalanan panjang menuju tempat kerja di pagi hari



 

 

 

Thursday, September 29, 2011

kemarahan

... dan saya semakin membenci para pejabat bangsa ini,entah itu karena fasilitas yg mereka pakai hasil jerih payah rakyat atau kerakyatan yang salah memilih mereka? hmmm spt pertanyaan duluan mana telur atau burung.

... dan saya semakin membenci para pejabat bangsa ini,entah karena saya terlahir sebagai masyarakat minoritas dan ketidakpedulian saya terhadap komunitas rakyat.

....dan saya semakin membenci para pejabat ini atas nama "kepedulian" akan kebodohan yg berulang ulang.